, ,

Pertemuan Hangat Dua Kepala Daerah, Bahas Rencana Besar Penghubung Sukamara–Ketapang

by -544 Views

News SukamaraDua kepala daerah dari Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat menggelar pertemuan strategis untuk membahas rencana pembangunan infrastruktur penghubung Sukamara–Ketapang. Pertemuan berlangsung hangat dan penuh optimisme di Aula Kantor Bupati Sukamara, Rabu (8/10/2025).

Pertemuan Hangat Dua Kepala Daerah, Bahas Rencana Besar Penghubung Sukamara–Ketapang

Langkah Awal Menuju Konektivitas Antarprovinsi

Bupati Sukamara Windu Subagio dan Bupati Ketapang Martin Rantan sepakat bahwa pembangunan akses jalan dan jembatan penghubung kedua wilayah akan menjadi proyek strategis lintas provinsi yang membawa dampak besar bagi mobilitas dan ekonomi masyarakat.

Baca Juga : Pantauan Terkini Banjir di Sukamara, Air Mulai Surut, Warga Kembali Beraktivitas

“Kerja sama ini bukan sekadar proyek jalan, tapi simbol keterhubungan dua daerah serumpun yang ingin maju bersama,” ujar Bupati Windu.

Proyek penghubung Sukamara–Ketapang diproyeksikan menjadi jalur alternatif baru antara Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat, mempersingkat waktu tempuh hingga 40 persen dibanding jalur darat yang ada saat ini.


Dorongan Pertumbuhan Ekonomi dan Logistik

Bupati Ketapang, Martin Rantan, menilai proyek ini akan membuka peluang investasi di berbagai sektor, terutama pertanian, perkebunan, dan perdagangan antarwilayah.

“Konektivitas yang baik akan menurunkan biaya logistik dan mempercepat distribusi hasil bumi dari pedalaman menuju pelabuhan,” jelasnya.

Selain itu, pemerintah daerah juga tengah mengkaji pembangunan jembatan lintas sungai serta peningkatan kualitas jalan kabupaten agar memenuhi standar nasional. Studi kelayakan diperkirakan rampung pada awal 2026.


Dukungan Pemerintah Pusat dan Swasta

Rencana besar ini juga telah diajukan ke Kementerian PUPR untuk mendapatkan dukungan melalui skema pembangunan berbasis kolaborasi (co-funding) antara pemerintah pusat, daerah, dan pihak swasta.

Bupati Sukamara menambahkan bahwa sejumlah investor infrastruktur telah menunjukkan minat terhadap proyek penghubung tersebut.

“Kami terbuka untuk kerja sama investasi yang transparan dan berorientasi pada manfaat jangka panjang bagi masyarakat,” ujarnya.


Manfaat Langsung bagi Masyarakat

Selain aspek ekonomi, pembangunan ini juga diharapkan meningkatkan akses pelayanan publik, terutama di bidang pendidikan, kesehatan, dan pariwisata lokal. Warga dari perbatasan dua kabupaten nantinya bisa menikmati mobilitas yang lebih cepat dan efisien.

Kedua kepala daerah sepakat untuk membentuk tim teknis bersama guna mematangkan desain, pembiayaan, dan pembagian tanggung jawab proyek. Pemerintah provinsi dari kedua belah pihak juga direncanakan ikut serta dalam tahapan selanjutnya.


Sinyal Kolaborasi Regional di Kalimantan

Pertemuan Sukamara–Ketapang ini menjadi contoh konkret dari semangat kolaborasi antarwilayah di Kalimantan, seiring dengan komitmen pemerintah pusat untuk mempercepat pembangunan konektivitas di Pulau Borneo menjelang operasional penuh Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Kami ingin Sukamara dan Ketapang menjadi simpul penggerak ekonomi baru di wilayah barat daya Kalimantan,” tutup Bupati Martin.