,

Rehabilitasi Laut dan Pulau Kecil Sukamara: Program Bersih Pantai Pemprov Kalteng

by -227 Views
cek disini

News Sukamara — Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) mengadakan kegiatan Bersih Pantai di Pantai Citra dan wilayah sekitarnya, Desa Sei Cabang Barat, Kecamatan Pantai Lunci, Kabupaten Sukamara pada Rabu (17 September 2025). Kegiatan ini bagian dari upaya menjaga kelestarian ekosistem laut, laut pesisir dan pulau-pulau kecil, sekaligus mendorong partisipasi masyarakat dalam pelestarian lingkungan laut.

InfoPublik - Bersih Pantai, Pemprov Kalteng Rehabilitasi Perairan Pesisir  dan Pulau-Pulau Kecil di Sukamara
Rehabilitasi Laut dan Pulau Kecil Sukamara: Program Bersih Pantai Pemprov Kalteng

Program ini bertujuan mencegah kerusakan pantai dan laut akibat sampah, abrasi, serta aktivitas manusia yang merusak pesisir. Rehabilitasi perairan pesisir dan pulau kecil juga diharapkan bisa meningkatkan daya dukung lingkungan serta kesejahteraan masyarakat pesisir.

Baca Juga : Respon Cepat Gubernur Agustiar Sabran Pastikan Percepatan Perbaikan Jalan Putus Kereng Pangi–Sampit


Pelaksanaan Kegiatan Bersih Pantai & Rehabilitasi

  • Lokasi utama: Pantai Citra, Desa Sei Cabang Barat, Kecamatan Pantai Lunci, Sukamara.

  • Waktu pelaksanaan: 17 September 2025.

  • Pihak pelaksana: Dislutkan Prov. Kalteng. Masyarakat lokal turut dilibatkan sebagai pelaksana aksi bersih pantai dan pemantauan kondisi perairan.

  • Kegiatan pendukung rehabilitasi perairan termasuk: penanaman vegetasi pantai (seperti mangrove / vegetasi pesisir) untuk mencegah abrasi dan sebagai habitat biota laut. Contohnya program vegetasi pantai di Shrimp Estate Berkah, Desa Sei Raja, Kecamatan Jelai, Kabupaten Sukamara.


Rehabilitasi Pulau-Pulau Kecil & Keterlibatan Masyarakat

Selain bersih pantai, Dislutkan Kalteng juga fokus pada rehabilitasi pulau-pulau kecil di Sukamara—termasuk penanaman mangrove, vegetasi pantai, dan pengawasan ekosistem laut yang lebih luas. Program rehabilitasi mangrove dan monitoring pembinaan kelompok-kelompok tani mangrove di Desa Sungai Pasir, Desa Sungai Raja, dan Desa Sungai Baru termasuk didalamnya.

Kelompok tani mangrove seperti Kelompok Tiga Sekawan, Raja Cemara, Putri Bersatu Mangrove serta kelompok hutan rakyat turut dilibatkan dalam proses rehabilitasi dan pengelolaan sumber daya alam pesisir secara berkelanjutan.


Manfaat dan Tantangan

Manfaat

  • Mitigasi Abrasi: Vegetasi pantai dan mangrove membantu menahan gelombang dan mengurangi kerusakan pantai akibat ombak dan angin. Pelestarian Habitat Laut: Pulau-pulau kecil, lamun, mangrove menjadi habitat ikan, udang, dan biota laut lainnya; memperbaiki produktivitas perikanan lokal.

  • Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Pesisir: Program ini melibatkan warga lokal sehingga juga membuka peluang penghidupan dari konservasi, usaha tambak/udang, atau ekowisata.

Tantangan

  • Sampah Plastik & Limbah: Pengelolaan sampah yang masuk ke laut tetap menjadi kendala besar di banyak bagian pantai.

  • Pendanaan dan Infrastruktur: Memadai tidaknya anggaran untuk pemeliharaan rutin, pengawasan, dan sumber daya manusia.

  • Kesadaran dan Partisipasi Masyarakat: Penting agar masyarakat terus dilibatkan secara aktif, bukan hanya saat aksi pembersihan saja.


Kesimpulan

Kegiatan Bersih Pantai dan Rehabilitasi Perairan Pesisir & Pulau-Pulau Kecil di Sukamara merupakan langkah konkret Pemprov Kalteng dalam menjaga ekosistem laut dan pesisir. Melalui aksi bersih pantai, penanaman vegetasi pantai, dan program rehabilitasi mangrove, diharapkan kerusakan pantai akibat abrasi dan polusi bisa dikurangi. Keberlanjutan program sangat tergantung pada dukungan warga, pengelolaan sampah yang efektif, serta kerjasama antar lembaga. Monitoring dan evaluasi secara berkala juga penting supaya hasil yang dicapai bisa terukur dan manfaatnya bisa langsung dirasakan masyarakat pesisir.

tokopedia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.