News Sukamara — Pembangunan tembok keliling di Lapas Kelas III Sukamara telah resmi dimulai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Sukamara Masduki bersama Kakanwil Ditjenpas Kalteng, Putu Murdiana. Momen ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat sistem keamanan dan pengamanan lembaga pemasyarakatan setempat.
1. Momen Bersejarah: Peletakan Batu Pertama
Baca Juga : Lapas Sukamara Gelar Skrining Kesehatan Bersama Puskesmas
Acara digelar pada Selasa, 26 Agustus 2025, menandai dimulainya pembangunan tembok keliling Lapas. Bupati Masduki menyebut bahwa kehadiran tembok ini untuk menjamin keamanan, mencegah pelarian, serta memperkuat integritas lingkungan lapas .
2. Harapan Pihak Berwenang dan Target Penyelesaian
Kakanwil Putu Murdiana berharap proyek ini dapat meningkatkan sistem pengamanan dan selesai paling lambat akhir tahun 2025, dengan estimasi rencana pengerjaan sekitar 150 hari. Progres hingga saat ini dinilai “cukup baik”, dan diharapkan kualitas konstruksi memenuhi standar yang ditetapkan.
3. Antisipasi dan Progres Sebelumnya
Langkah pembangunan ini juga merupakan tindak lanjut dari penandatanganan kontrak pekerjaan konstruksi di awal tahun 2025. Kalapas Fajar Nurcahyono Assyifa menerangkan bahwa penandatanganan tersebut merupakan wujud komitmen lapas untuk meningkatkan sarana pengamanan fisik yang representatif.
Sebelumnya, pada Agustus 2025, Lapas Sukamara telah melaksanakan ekspose pembangunan tembok kepada Kejaksaan Negeri Sukamara sebagai bagian dari transparansi dan akuntabilitas proyek. Kejaksaan memberikan masukan hukum sejak tahap perencanaan hingga pelaksanaan, sebagai bentuk sinergi antar instansi penegak hukum.
4. Upaya Pengamanan Sebelumnya
Sebelum pembangunan dimulai, lapas sempat menghadapi masalah infrastruktur yang rusak, seperti tembok yang roboh. Sebagai solusi sementara, telah dipasang pagar semi permanen dari seng oleh petugas lapas dan warga binaan guna menjaga stabilitas keamanan . Selain itu, di blok hunian ditingkatkan keamanan dengan melakukan pengelasan plat besi pada pintu kamar hunian untuk mengantisipasi pelarian sebelum tembok baru berdiri.
5. Sinergi Penegakan Keamanan
Tidak hanya dari sisi fisik, Polres Sukamara melalui Sat Samapta dan Satuan Sabhara telah melakukan patroli rutin—baik siang maupun malam—serta dialog koordinatif dengan petugas lapas sejak awal 2025. Upaya ini ditujukan untuk memastikan situasi aman di dalam dan sekitar lapas
