, ,

Sukamara dan Ketapang Segera Terhubung: Jalan Perbatasan Kalteng-Kalbar Dituntaskan

by -36 Views
cek disini

News Sukamara – Kabar gembira datang bagi masyarakat di wilayah perbatasan Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat. Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah mengumumkan bahwa proses penimbunan dan pembangunan jalan penghubung Sukamara-Ketapang di wilayah perbatasan telah dituntaskan. Dengan rampungnya pembangunan tersebut, konektivitas antara Kabupaten Sukamara (Kalteng) dan Kabupaten Ketapang (Kalbar) kini semakin terbuka lebar.

Jembatan Sukamara-Ketapang Picu Perekonomian - Radar Sampit
Sukamara dan Ketapang Segera Terhubung: Jalan Perbatasan Kalteng-Kalbar Dituntaskan

Jalan tersebut sebelumnya menjadi titik kritis penghambat lalu lintas antarprovinsi karena medan yang belum tertata dan sering terendam saat musim hujan. Namun dengan tuntasnya proses penimbunan, jalur ini kini siap dilalui oleh kendaraan ringan dan berat.

🛣️ Dukungan Pemerintah untuk Konektivitas Regional

Pemerintah daerah menyebut proyek ini sebagai bagian dari strategi jangka panjang membuka isolasi wilayah selatan Kalimantan Tengah, sekaligus mempercepat distribusi barang dan jasa antarprovinsi. Bupati Sukamara, Windu Subagio, menyampaikan rasa syukur atas selesainya pembangunan ini dan berharap jalur ini menjadi penggerak ekonomi baru bagi masyarakat di perbatasan.

Baca Juga : Distribusi Bantuan Pangan di Kotim Diperpanjang Sampai 25 Agustus 2025

“Ini bukan sekadar jalan, tapi penghubung antar kehidupan masyarakat dua provinsi. Kami percaya dengan konektivitas ini, aktivitas sosial dan ekonomi warga akan semakin hidup,” ujar Windu.

🚛 Efek Ganda: Ekonomi, Sosial, dan Pendidikan

Peningkatan akses jalan diprediksi memberikan multiplier effect besar. Distribusi hasil pertanian dan perkebunan dari wilayah Sukamara ke Ketapang dan sebaliknya akan menjadi lebih efisien, memotong biaya logistik yang selama ini tinggi karena kondisi jalan buruk. Tak hanya itu, akses ke layanan kesehatan, pendidikan, dan fasilitas sosial lainnya juga makin mudah dijangkau.

Pelaku usaha lokal, seperti petani sawit dan nelayan, menyambut positif rampungnya jalan ini. Menurut mereka, waktu tempuh ke pasar dan pusat distribusi kini jauh lebih singkat.

“Biasanya butuh 5-6 jam lewat jalur alternatif, sekarang bisa ditempuh 2 jam lebih cepat,” ungkap Herman, seorang petani kelapa sawit asal Sukamara.

📌 Berlanjut ke Peningkatan Infrastruktur Pendukung

Meski penimbunan jalan sudah rampung, Pemerintah Provinsi Kalteng menegaskan pembangunan tidak berhenti di sini. Tahun depan direncanakan pelapisan aspal dan pembangunan jembatan permanen di beberapa titik rawan banjir untuk memastikan jalan tetap dapat digunakan sepanjang tahun.

Pihak Dinas Pekerjaan Umum Kalteng menyebut proyek ini sebagai prioritas utama dalam rencana pembangunan infrastruktur konektivitas lintas provinsi.

“Kami tidak hanya mengejar kuantitas, tapi juga kualitas. Jalan ini akan ditingkatkan ke standar nasional agar tahan lama dan aman bagi pengguna,” kata Kepala Dinas PU Kalteng.

🌍 Wilayah Perbatasan, Titik Tumbuh Baru Kalimantan

Dengan rampungnya jalur ini, wilayah perbatasan Sukamara–Ketapang berpotensi menjadi koridor strategis baru dalam mendukung pemindahan dan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang berdekatan di Kalimantan Timur. Konektivitas antardaerah akan menjadi kunci tumbuhnya pusat-pusat ekonomi baru di Kalimantan.

tokopedia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.